Thursday, June 20, 2024

Sikap

 


Sikap adalah pikiran dan perasaan yang mendorong seseorang bertingkah laku
ketika seseorang tersebut menyukai atau tidak menyukai sesuatu. Sedangkan sikap
sendiri mengandung tiga komponen yaitu; kognisi, emosi dan perilaku serta bisa
konsisten dan bisa juga tidak, tergantung permasalahan apa yang sedang dihadapi
(Findler, dkk., 2007).
Sikap diartikan sebagai opini, keyakinan, perasaan, prefensi perilaku atau
kesungguhan terhadap perilaku, pernyataan fakta dan pernyataan tentang perilaku
individu. Selain itu sikap juga diartikan sebagai respon dari suatu objek yang
menggambarkan kepekaan individu terhadap tindakan penerimaan atau penolakan
terhadap respon yang diterima. Apabila individu sedang berada dalam situasi dan
kondisi yang bebas serta tidak ada suatu tekanan atau hambatan, maka individu tersebut
akan menunjukkan sikap yang sesuai dengan apa yang individu tersebut yakini dan
rasakan. Keyakinan yang dimiliki individu untuk menunjukkan sikap yang sesuai
terhadap respon yang diterima dinilai sangat penting karena baik buruknya sikap yang
ditunjukkan dipengaruhi oleh keyakinan yang ada dalam diri individu (Lumolos, 2007).
Rangkuti (2002:91), berpendapat bahwa sikap adalah evaluasi, perasaan
emosional, dan kecenderungan tindakan atas beberapa objek atau gagasan. Sikap
merupakan salah satu komponen penting dalam perilaku pembelian. Dalam proses
pengambilan keputusan, sikap merupakan salah satu dari dua variabel pemikiran dalam
sisi psikologis seorang konsumen. Variabel lainnya ialah kebutuhan. Sikap berkaitan
dengan konsumen adalah evalusi konsumen atas kemampuan atribut suatu produk atau
merek alternatif dalam memenuhi kebutuhan itu hingga pada akhirnya suatu sikap dari
seorang konsumen akan memunculkan sebuah minat atau keinginan untuk melakukan.

No comments:

Post a Comment