Friday, March 13, 2020
Merek (Brand) (skripsi dan tesis)
Kotler (2002) mendefinisikan merek sebagai janji dari penjual untuk secara konsisten memberikan feature, manfaat dan jasa tertentu kepada pembeli sehingga merek yang baik akan memberikan jaminan kualitas dan bukan hanya simbol. Kedua definisi tersebut menjelaskan bahwa pemberian merek merupakan keputusan yang penting bagi perusahaan. Sedangkan Aaker (1991) menyebutkan bahwa merek adalah nama dan atau simbol yang bersifat membedakan dengan maksud mengidentifkasi barang atau jasa dari seorang penjual atau sebuah penjual tertentu yang mampu membedakannya. Suatu merek memberikan serangkaian janji yang di dalamnya menyangkut kepercayaan, konsistensi, dan harapan. Dengan demikian, merek sangat penting, baik bagi konsumen maupun produsen. Bagi konsumen, merek bermanfaat untuk mempermudah proses keputusan pembelian dan merupakan jaminan akan kualitas. Sebaliknya, bagi produsen, merek dapat membantu upayaupaya untuk membangun loyalitas dan hubungan berkelanjutan dengan konsumen. Lebih jauh, sebenarnya merek merupakan nilai tangible dan intangible yang ditawarkan dalam sebuah trendmark yang mampu menciptakan nilai dan pengaruh tersendiri di pasar bila diatur dengan tepat. Saat ini merek sudah menjadi konsep yang komplek dengan sejumlah retifikasi teknis dan psikologis. Jika merek sukses secara berulang dalam memenuhi janji-janjinya, maka merek akan mempunyai citra yang baik, begitupun sebaliknya, kegagalan suatu merek untuk memenuhi janji-janjinya mungkin akan menciptakan citra negatif. Hal ini sepadan dengan pendapat Lau dan Lee (1999), bahwa citra dari sebuah merek akan menghubungkan pada opini-opini orang lain bahwa merek tersebut harus dan dapat dipercaya. Jika seorang konsumen merasakan opini orang lain tentang merek bagus, maka konsumen akan mempercayai merek tersebut dan membelinya. Setelah pengalaman dalam menggunakannya, jika merek sesuai dengan harapan konsumen, maka citra yang bagus akan menguatkan kepercayaan konsumen dan begitu juga sebaliknya jika merek tidak sesuai dengan yang harapkan, maka konsumen akan mencari merek lain yang dapat memenuhi harapan mereka.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment