Tuesday, July 2, 2024

Jenis-Jenis Nilai Perusahaan

 

Nilai perusahaan erat kaitan nya dengan kemampuan perusahaan untuk

meningkatkan kemakmuran pemegang saham (nilai saham), maka nilai

perusahaan akan memaksimumkan kesejahteraan pemegang saham. Adapun

jenis-jenis nilai perusahaan menurut (Gitman, 2010) berdasarkan metode

perhitungan yang digunakan yaitu :

1. Nilai kelangsungan usaha

Nilai kelangsungan usaha adalah nilai perusahaan jika dijual sebagai

operasi usaha yang berlanjut. Kelangsungan usaha adalah prinsip dasar

dalam penyusunan laporan keuangan, selain itu entitas (perusahaan)

biasanya dilihat sebagai kelanjutan dalam bisnis dimasa akan datang.

2. Nilai Pasar (market value)

Nilai pasar adalah harga pasar yang digunakan untuk memperdagangkan

aktiva. Sering juga disebut kurs merupakan harga yang terjadi dari proses

tawar menawar dipasar saham. Nilai ini hanya bisa ditentukan jika saham

perusahaan dijual dipasar saham.

3. Nilai Intrinsik (intrinsic value)

Nilai intrinsic merupakan konsep yang paling abstrak, karena mengacu

kepada perkiraan nilai rill suatiu perusahaan. Nilai perusahaan dalam

konsep nilai intrinsic ini bukan sekedar harga dari sekumpulan asset

melainkan nilai perusahaan sebagai entitas bisnis yang memiliki

kemampuan menghasilkan keuntungan dikemudian hari.

4. Nilai Buku (book value)

Nilai buku suatu perusahaan adalah total aktiva dikurangi kewajiban dan

saham preferen seperti tercantum di neraca. Nilai buku juga merupakan

nilai perusahaan yang dihitung dengan dasar konsep akuntansi. Secara

sederhana dihitung dengan membagi selisih antar total aset dan total

hutang dengan jumlah saham yang beredar.

5. Nilai Likuiditas (liquidation value)

Nilai likuiditas adalah jumlah uang yang dapat direalisasikan jika sebuah

aktivita atau sekelompok aktiva (contohnya perusahaan yang dijual

secara terpisah dari obligasi yang menjalankannya). Nilai likuidasi

merupakan nilai jual seluruh aset perusahaan setelah dikurangi semua

kewajiban.

No comments:

Post a Comment