Tuesday, July 9, 2024

Pengukuran Motivasi Kerja

 


Dalam menentukan dimensi motivasi kerja, menurut sepengetahuan dan sebatas
pengetahuan penulis sampai saat ini belum ada pakar atau ahli yang menjelaskan secara tersurat
tentang dimensi motivasi kerja tetapi yang penulis ketahui para pakar hanya menjelaskan secara
tersirat tentang dimensi motivasi kerja yang dapat dijelaskan sebagai berikut (Sunyoto, 2012):
a) Promosi
Promosi adalah kemajuan seorang Pegawai pada suatu tugas yang lebih baik, baik
dipandang dari sudut tanggung jawab yang lebih berat, martabat atau status yang lebih
tinggi, kecakapan yang lebih baik dan terutama tambahan pembayaran upah atau gaji.
b) Prestasi
Kerja Pangkal tolak pengembangan karir seseorang adalah prestasi kerja melakukan tugas
yang dipercayakan kepadanya sekarang.
c) PekerjaanItuSendiri
Tanggung jawab dalam pengembangan karir terletak pada masing-masing pekerja, semua
pihak seperti pimpinan, atasan langsung, kenalan dan para spesialis di bagian
kepegawaian hanya berperan memberikan bantuan.
d) Penghargaan
Pemberian motivasi dengan memberikan kebutuhan penghargaan seperti penghargaan
atas prestasinya, pengakuan atas keahlianya dan sebagainya.
e) Tanggung Jawab
Pertanggung jawaban atas tugas yang diberikan perusahaan kepada para Pegawai
merupakan timbal balik atas kompensasi yang diterimanya.
f) Pengakuanataskemampuan dan
keahlianbagiPegawaidalamsuatupekerjaanmerupakansuatukewajiban oleh perusahaan.
g) Keberhasilandalambekerja
Keberhasilan dalam bekerja dapat memotivasi para Pegawai untuk lebih bersemangat
dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh perusahaan

No comments:

Post a Comment