Sunday, July 14, 2024

Risk Disclosure dan Investment Efficiency

 


Inefisiensi investasi terjadi karena adanya konflik keagenan pada saat pengelolaan
free cash flow perusahaan. Konflik keagenan menjadikan pihak agen (manajemen)
mempunyai kecenderungan untuk melakukan tindakan oportunistik, misalnya
manajer perusahaan memilih menginvestasikan free cash flow perusahaan
dibandingkan membagikan deviden kepada investor. Manajemen perusahaan
berasumsi bahwa arus kas yang diinvestasikan dapat meningkatkan nilai bagi
perusahaan dan akan mendapatkan bonus di masa mendatang.
Lai, Liu & Wang (2012) menyebutkan bahwa perusahaan yang melakukan
pengungkapan secara detail, maka akan menjadikan investasi lebih efisien. Dutta
& Nezlobin (2016) pun membuktikan informasi yang diungkap perusahaan
mampu meningkatkan efisiensi investasi dengan mengurangi sinkronsitas harga
saham

No comments:

Post a Comment