Saturday, April 25, 2020
Struktur Modal (skripsi dan tesis)
Suatu perusahaan dalam membiayai kegiatan operasionalnya pasti membutuhkan modal, baik itu modal sendiri maupun modal dari luar. Perusahaan dengan ukuran besar biasanya akan menggunakan modal yang lebih besar pula dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, dengan kebutuhan modal yang besar perusahaan cenderung akan menggunakan modal dari luar atau hutang. Modal dari luar merupakan modal yang berasal dari pinjaman para kreditur, supplier, dan perbankan. Sedangkan perusahaan yang lebih kecil akan lebih sedikit dalam menggunakan modalnya sehingga perusahaan cenderung lebih besar dalam menggunakan modal sendiri. Modal sendiri merupakan modal yang berasal dari pemilik perusahaan (pemegang saham) maupun laba yang tidak dibagi (laba ditahan). Besar kecilnya pemakaian hutang akan berpengaruh terhadap struktur modal dan berakibat terhadap nilai perusahaan. Struktur modal merupakan bagian dari struktur keuangan yang dapat diartikan sebagai pembelanjaan permanen yang mencerminkan perbandingan antara hutang jangka panjang dengan modal sendiri. Struktur modal sendiri menggambarkan seberapa besar perusahaan dalam menggunakan hutangnya untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan. Menurut Brigham dan Houston (2011) struktur modal adalah bauran dari hutang, saham preferen, dan saham biasa. Sedangkan menurut Riyanto (2008) struktur modal adalah perimbangan atau perbandingan antara modal asing (jangka panjang) dengan modal sendiri.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment