Sunday, January 8, 2023

Rancangan Percobaan (skripsi, tesis, disertasi)

 


Percobaan pada umumnya dilakukan untuk menemukan sesuatu. Menurut
Suhaemi (2011) secara teoritis, percobaan diartikan sebagai tes atau penyelidikan
terencana untuk mendapatkan fakta baru. Rancangan percobaan adalah suatu uji
atau sederetan uji baik menggunakan statistika deskripsi maupun statistik
inferensi yang bertujuan untuk mengubah peubah input menjadi suatu output yang
merupakan respons dari percobaan tersebut. Menurut Hartati (2013) rancangan
percobaan merupakan langkah-langkah lengkap yang perlu diambil jauh sebelum
eksperimen dilakukan agar data yang semestinya diperlukan membawa kepada
analisis obyektif dan kesimpulan yang berlaku untuk persoalan yang sedang
dibahas.
Rancangan Percobaan yang baik adalah yang efektif, terkelola dan efesien
serta dapat dipantau, dikendalikan dan dievaluasi. Pengertian efektif adalah
berkaitan dengan kemampuan mencapai tujuan, sasaran dan kegunaan yang
direncanakan atau digariskan. Terkelola adalah berkenaan dengan kenyataan
adanya berbagai keterbatasan atau kendala yang terdapat dalam pelaksanaan
percobaan maupun dalam menganalisis data. Efesien adalah bersangkut paut
dengan pengrasionalan dalam penggunaan sumber daya, dana dan waktu dalam
memperoleh keterangan dari percobaan.
Selain dalam bidang industri rancangan percobaan juga banyak digunakan
dalam bidang pertanian, farmasi dan lain sebagainya. Beberapa istilah dalam
rancangan percobaan menurut Ansori (2000) antara lain :
1. Perlakuan (Treatment)
Perlakuan merupakan suatu prosedur atau metode yang diharapkan pada unit
percobaan. Prosedur atau metode yang diterapkan, misalnya pemberian jenis
pupuk yang berbeda, dosis pemupukan yang berbeda, jenis varietas yang
digunakan berbeda, pemberian jenis pakan yang berbeda, kombinasi dari
semua taraf-taraf beberapa faktor dan lain-lain.
2. Taraf/Level
Taraf adalah nilai-nilai dari peubah bebas (faktor) yang dicobakan dibedakan
menjadi 3 taraf yaitu varietas A, varietas B dan varietas C.
3. Faktor
Faktor adalah peubah bebas yang dicobakan dalam percobaan sebagai
penyusun struktur perlakuan dicobakan dapat berupa peubah kualitatif
maupun peubah kuantitatif yang dicobakan dalam percobaan sebagai
penyusun struktur perlakuan.
4. Pengamatan berulang
Merupakan pengamatan yang dilakukan berulang kali dalam waktu yang
berbeda pada suatu objek atau satuan amatan yang sama untuk mengetahui
keragaman yang muncul pada respons.
Rancangan percobaan dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
1. Rancangan Perlakuan
a. Satu faktor (Tunggal)
b. Dua Faktor atau Lebih (Factorial)
c. Split Plot (Petak Terbagi)
d. Split Blok (Kelompok terbagi)
e. Strip Plot (Petak teralur)
2. Rancangan Lingkungan
a. Rancangan Acak Lengkap (RAL)
b. Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL)
c. Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL)
d. Rancangan Lattice
3. Rancangan Pengukuran

No comments:

Post a Comment