Saturday, November 11, 2023

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja Fisik

 


Menurut Umi Farida & Hartono (2016, h. 10-15),
beberapa faktor yang dapat memengaruhi terbentuknya suatu
kondisi lingkungan kerja fisik di antaranya :

  1. “Pewarnaan”
    Faktor warna dalam suatu ruangan dapat
    berpengaruh dalam diri manusia, utamanya pada
    karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya.
    Perusahaan setidaknya harus memperhatikan faktor
    warna dalam perusahaan untuk meningkatkan semangat
    dan gairah kerja karyawan yang ada ditempat tersebut.
  2. “Kebersihan Lingkungan”
    Terdapat banyak pepatah tentang kebersihan
    yang muncul dimasyarakat, diantaranya yaitu
    “Kebersihan pangkal kesehatan” dan “Kebersihan
    sebagian dari iman”. Pepatah tersebut memberikan arti
    bahwa kebersihan lingkungan itu sangat penting.
    Kebersihan lingkungan haruslah dijaga dalam setiap
    perusahaan, karena hal tersebut dapat mempengaruhi
    karyawan dalam bekerja. Entah itu berhubungan
    dengan konsentrasi kerja, kesehatan kejiwaan
    karyawan, semangat dan gairah kerja karyawan.
  3. “Penerangan/cahaya di tempat kerja”
    Cahaya atau penerangan sangat besar
    manfaatnya bagi karyawan guna mendapat keselamatan
    dan kelancaran kerja. Oleh sebab itu, perlu diperhatikan
    adanya penerangan/cahaya yang cukup.
  4. “Pertukaran udara/ ventilasi”
    Pertukaran udara yang cukup akan
    menyegarkan fisik karyawan dan jika pertukaran udara
    kurang, maka dapat menimbulkan rasa pengap sehingga
    mudah menimbulkan kelelahan dari para karyawan.
    Perusahaan harus memperhatikan pertukaran udara
    yang ada di perusahaan tersebut. Apabila merasa
    pertukaran udara secara alami kurang, maka bisa
    menambahkan kipas angin, AC, dsb.
  5. “Keamanan”
    Faktor keamanan perlu diwujudkan
    keberadaannya, karena apabila karyawan merasa aman
    berada di tempat kerja tersebut maka ia akan
    mendapatkan ketenangan dalam bekerja dan apabila
    karyawan tidak merasa aman ditempat kerja tersebut
    maka ini akan menimbulkan kegelisahan ketika
    melaksanakan pekerjaan mereka yang kemudian
    berimbas pada menurunnya kinerja karyawan. Salah
    satu upaya untuk menjaga keamanan di tempat kerja,
    dapat memanfaatkan tenaga Satuan Petugas Keamanan
    (SATPAM).

No comments:

Post a Comment