Monday, July 8, 2024

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kompetensi

 


Menurut Zwell dalam Wibowo (2016) kompetensi seseorang dapat
dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain:
1) Keyakinan dan nilai-nilai
Perilaku seseorang sangat dipengaruhi oleh keyakinannya terhadap
dirinya sendiri dan orang lain. Bila orang percayaakan kemampuannya
dalam melakukan sesuatu, maka hal tersebut akan bias dikerjakan dengan
lebih mudah.
2) Keterampilan
Ketrampilan seseorang dalam menerjakan sesuatu akan meningkatkan
rasa percaya diri, dan akan menunjukkan bawah orang tersebut
mempunyai kompetensi dalam bidangnya.
3) Karakteristik kepribadian
Kepribadian bukanlah sesuatu yang tidak dapat dirubah, kepribadian
seseorangakan mempengaruhi cara-cara orang tersebut dalam
menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan ini,dan hal ini akan
membuat orang tersebut lebih kompeten. Seseorang akan berespons serta
beradaftasi dengan lingkungan dan kekuatan sekitarnya, yang akan
menambah kompetensi seseorang.
4) Motivasi
Motivasi adalah dorongan yang membuat seseorang mampu untuk
melakukan sesuatu. Daya dorong yang lebih bersifat psikologis membuat
bertambahnya kekuatan fisik, sehingga akan mempermudah dalam
aktivatas kerja, yang menambah tingkat kompetensi seseorang. Dorongan
atau motivasi yang diberikan atasan kepada bawahan juga berpengaruh
baik terhadap kinerja staf.
5) Isu Emosional
Kondisi emosional seseorang akan berpengaruh dalam setiap
penampilannya, termasuk dalam penampilan kerjanya. Rasa percaya diri
membuat orang akan dapat melakukan suatu pekerjaan dengan lebih baik,
begitu juga sebaliknya, gangguan emosional seperti rasa takut dan malu
juga bias menurunkan performance/penampilan kerja seseorang sehingga
kompetensinya akan menurun.
6) Kemampuan Intelektual
Kompetensi dipengaruhi oleh pemikiran intelektual, kognitif, analitis dan
kemampuan konseptual. Tingkat intelektual dipengaruhi oleh
pengalaman, proses pembelajaran yang sudah tentu pula kemampuan
intelektual seseorang akan meningkatkan kompetensinya.
7) Budaya Organisasi
Budaya organisasi berpengaruh pada kompetensi seseorang dalam
berbagai kegiatan, karena budaya organisasi mempengaruhi kinerja,
hubungan antar pegawai, motivasi kerja dan kesemuanya itu akan
berpengaruh pada kompetensi orang tersebut.

No comments:

Post a Comment