Saturday, July 13, 2024

Pengaruh Materialism pada Impulse Buying

 


Definisi materialism menurut Richins (2004) adalah hal yang bernilai
penting bagi individu yang melekat pada harta duniawi. Penelitian Richins dan
Dawson (1992) mengggambarkan materialism adalah nilai utama dalam
mengarahkan perilaku dan pengambilan keputusan individu dalam menjalani
kehidupan. Individu yang cenderung materialism meletakkan nilai yang
berlebihan pada aspek materil dan lemah dalam membangun hubungan
interpersonal dengan orang lain.
Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Cole dan Sherrel (1995)
menemukan bahwa ada hubungan yang positif antara materialism dan impulsive
buying. Individu yang cenderung mencintai kebiasaan membeli barang untuk
kesenangan dan kepuasan pribadi, lebih mudah terjerumus dalam pembelian yang
tidak direncanakan (impulsive buying) tanpa memperhatikan dampak keuangan
yang muncul. Schor (1998, Pp 158) dalam Nye dan Hillyard (2013) berpendapat
bahwa kon4sumen tidak terlalu mementingkan angka pada setiap keputusan
keuangan yang diambil, berbeda ketika dalam posisi membeli barang. Setelah
barang yang diinginkan telah di dapatkan, poin berikutnya adalah memperhatikan 
angka yang tertera dalam label harga. Kondisi ini menuntut konsumen untuk
mulai cerdas dalam menggunakan uang yang ada

No comments:

Post a Comment