Monday, July 8, 2024

Tujuan Kompetensi

 


Menurut Hutapea dan Nuriana (2011) mengungkapkan bawah penggunaan
kompetensi dalam organisasi atau perusahaan pada umumnya memiliki
beberapa tujuan, yaitu sebagai berikut:
1) Pembentukan Pekerjaan
Kompetensi teknis dapat digunakan untuk menggambarkan fungsi,peran,
dan tanggung jawab pekerjaan di suatu organisasi, hal-hal tersebut
dipengaruhi oleh tujuan intansi. Sedangkan kompetensi perilaku digunakan
untuk menggambarkan tuntutan pekerjaan atas perilaku pemangku jabatan
agar dapat melaksanakan pekerjaan dengan prestasi luar biasa.
2) Evaluasi Pekerjaan
Kompetensi dapat dijadikan salah satu factor pembobot dalam pekerjaan,
yang digunakan untuk mengevaluasi pekerjaan. Pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan serta
tantangan pekerjaan yang merupakan komponen yang memberikan porsi
terbesar dalam penuntut. Pengetahuan dan keterampilan tersebut adalah
komponen dasar pembentukkan kompetensi.
3) Rekrutmen dan Seleksi
Kompetensi dapat digunakan sebagai salah satu komponen dalam
persyaratan jabatan, yang akan dijadikan pedoman untuk menyeleksi calon
pegawai yang akan mendudukin jabatan atau melaksanakn pekerjaan
tersebut.
4) Pembentukan dan Pengembangan organisasi
Kompetensi dapat menjadi suatu pondasi yang kuat untuk pembentukan
dan pengembangan organisasi kearah organisasi yang lebih produktif.
5) Membenuk dan Memperkuat dan Budaya Organisasi
Peran kompetensi sangat diperlukan untuk membentuk dan
mengembangkan nilai budaya organisasi. Hal ini dapat terjadi apabila nilai
budaya organisasi sesuai dengan kompetensi dalam perusahaan.
6) Pembelajaran Organisasi
Peran kompetensi bukan hanya untuk menambah pengetahuan dan
keterampilan melainkan juga untuk membentuk karakter pembelajaran
yang sesuai dengan kebutuhan pegawai.
7) Manajemen Karier dan Penilaian Potensi Pegawai
Kompetensi dapat digunakan untuk membantu organisasi atau instansi
untuk menciptakan pengembangan karir, bagi pegawai yang mencapai
jenjang karir yang disesuai dengan potensi yang dimiliki.
8) Sistem Imbal Jasa
Pemberian imbal jasa yang dihubungkan dengan pencapaian kompetensi
individu akan mendukung pelaksanaan sistem kompetensi yang digunakan
oleh organisasi secara keseluruhan.

No comments:

Post a Comment