Saturday, April 25, 2020

Pengaruh Struktur Aktiva terhadap Struktur Modal (skripsi dan tesis)

 Struktur aktiva menggambarkan sejumlah aset perusahaan yang dapat dijadikan jaminan atas hutang perusahaan. Perusahaan yang mempunyai jaminan atas hutangnya akan lebih mudah untuk mendapatkan hutang dibandingkan dengan perusahaan yang tidak memiliki jaminan. Selain itu perusahaan yang menggunakan hutang akan memaksimalkan manfaat dari hutangnya. Menurut Puspawardhani (2014) semakin besar struktur aktiva maka semakin besar penggunaan hutang pada struktur modalnya, hal ini menunjukkan bahwa semakin 30 banyak jumlah aktiva tetap yang bisa digunakan sebagai jaminan hutang oleh perusahaan. Sedangkan, semakin kecil struktur aktiva yang dimiliki oleh suatu perusahaan, maka semakin kecil pula kemampuan perusahaan tersebut agar dapat menjamin hutang jangka panjang. Perusahaan yang memiliki struktur aktiva yang besar cenderung memiliki risiko kebangkrutan yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan perusahaan yang memiliki struktur aktiva yang lebih rendah. Aset menunjukkan aktiva yang digunakan untuk kegiatan operasional suatu perusahaan. Semakin besar aset diharapkan semakin besar hasil operasional yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. Penelitian yang mendukung bahwa struktur aktiva berpengaruh positif terhadap struktur modal dilakukan oleh Akinyomi dan Adebayo (2013) dengan menggunakan sampel dari 6 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan menggunakan data yang berasal dari laporan keuangan tahun 2010- 2014. Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Mahapsari dan Taman (2016) yang menggunakan obyek struktur modal pada Restaurant Pawitra Sari di Ubud periode 2011-2014.

No comments:

Post a Comment