Citra merek (brand image) terdiri dari beberapa faktor yang membentuknya.
Diantaranya adalah sebagai berikut: (Kotler dan Keller, 2016: 81)
- Keunggulan produk merupakan salah satu faktor pembentuk brand image,
dimana produk tersebut unggul dalam persaingan. Karena keunggulan
kualitas (model dan kenyamanan) dan ciri khas itulah yang menyebabkan
suatu produk mempunyai daya tarik tersendiri bagi konsumen. Favorability
of brand association adalah asosiasi merek dimana konsumen percaya
bahwa atribut dan manfaat yang diberikan oleh merek akan dapat memenuhi
atau memuaskan kebutuhan dan keinginan mereka sehingga mereka
membentuk sikap positif terhadap merek; - Kekuatan merek merupakan asosiasi merek tergantung pada bagaimana
informasi masuk kedalam ingatan konsumen dan bagaimana proses
bertahan sebagai bagian dari citra merek. Kekuatan asosiasi merek ini
merupakan fungsi dari jumlah pengolahan informasi yang diterima pada
proses ecoding. Ketika seorang konsumen secara aktif menguraikan arti
informasi suatu produk atau jasa maka akan tercipta asosiasi yang semakin
kuat pada ingatan konsumen. Pentingnya asosiasi merek pada ingatan
konsumen tergantung pada bagaimana suatu merek tersebut
dipertimbangkan; - Keunikan merek adalah asosiasi terhadap suatu merek mau tidak mau harus
terbagi dengan merek-merek lain. Oleh karena itu, harus diciptakan
keunggulan bersaing yang dapat dijadikan alasan bagi konsumen untuk
memilih suatu merek tertentu. Dengan memposisikan merek lebih
mengarah kepada pengalaman atau keuntungan diri dari image produk
tersebut. Dari perbedaan yang ada, baik dari produk, pelayanan, personil,
dan saluran yang diharapkan memberikan perbedaan dari pesaingnya, yang
dapat memberikan keuntungan bagi produsen dan konsumen
No comments:
Post a Comment