Sunday, June 23, 2024

Kriteria Memandu Brand Identity

 


Dalam mengembangkan inti dan identitas yang diperluas, empat kriteria
harus memandu proses tersebut. Menurut Aaker dan McLoughlin (2020 : 186-
188) kriteria identitas yang dicari adalah:

  1. Resonate with the target market. Pada akhirnya pasar menentukan
    kesuksesan, dan dengan demikian identitas dari sebuah brand harus
    memiliki getaran yang sama dengan konsumen. Sangat berguna untuk
    memikirkan bagaimana konsumen berhubungan dengan brand dari
    waktu ke waktu daripada sekadar apa yang mendorong keputusan
    pembelian. Juga, pertimbangkan manfaat emosional dan ekspresi diri
    selain manfaat fungsional.
  2. Differentiate from competitors. Perbedaan sering kali menjadi kunci
    kemenangan sebuah brand di pasaran. Harus ada beberapa titik
    perbedaan di seluruh identitas brand sehingga selalu ada jawaban atas
    pertanyaan tentang bagaimana brand dapat berbeda dengan brand
    lainnya.
  3. Provide parity where competitors have an advantage that is compelling
    to customers. Tidak selalu perlu untuk menjadi berbeda atau lebih baik
    di semua dimensi. Mungkin ada beberapa dimensi di mana tujuannya
    hanya untuk menjadi cukup dekat sehingga dimensi ini tidak lagi
    menjadi alasan untuk tidak membeli brand tersebut.
  4. Reflect the strategy and culture of the business. Pada akhirnya, brand
    tersebut perlu mengaktifkan dan mendukung strategi bisnis. Khususnya
    ketika strategi merepresentasikan perubahan dari status quo, dan
    membutuhkan perubahan brand image, identitas brand perlu
    mencerminkan strategi baru. Identitas brand juga harus mendukung dan
    mencerminkan budaya dan nilai perusahaan, karena organisasilah yang
    harus memenuhi janji brand yang aspiratif.

No comments:

Post a Comment