Thursday, July 11, 2024

Atribut Toko

 


Menurut Chang et, al (2015) store attributes dapat diartikan sebagai
lingkungan ritel yang menstimulasi keinginan konsumen untuk membeli yang
terdiri dari kualitas produk, kualitas jasa dan kualitas toko.
Menurut Nurdiyanto, A. D., & Ubaidillah, Z. S. N. (2019). Atribut toko
merupakan faktor eksternal yang mendorong konsumen berbelanja di ritel.
Beberapa kategori dalam atribut toko, antara lain lokasi, pelayanan, atribut fisik
toko, harga, barang-barang fesyen, suasana toko maupun hambatan kenyamanan
yang diperoleh konsumen ketika berbelanja.
Menurut Dinata, E. S., Maduwinarti, A., & Andayani, S. (2017). Atribut
toko adalah dapat menimbulkan suatu perasaan pada konsumen sehingga konsumen
tertarik untuk berbelanja. Pada umumnya toko yang baru menawarkan konsep yang
berbeda baik dari tata letak barang-barang, toko maupun sistem pelayanan.
Menurut Sumarwan (2002:276) dalam Manurung, J. A. (2013). Atribut
Toko adalah kepribadian sebuah toko. Kepribadian atau atribut toko
menggambarkan apa yang dilihat dan dirasakan oleh konsumen terhadap toko
tertentu. Atribut toko (Store attributes) dapat dibangun melalui display produk,
suasana lingkungan toko, tata letak (layout).
Menurut Husein Umar (2007) dalam Sari, N. M., & Pratmutoko, B.
(2023). Atribut toko adalah keseluruhan atribut yang dirasakan oleh pembeli
melalui pengalamannya berbelanja dalam toko. Atribut toko dapat diaplikasikan
sesuai dengan bentuk dari toko tersebut, apakah itu supermarket atau hypermarket
atau bentuk ritel lainnya istilah lain dari atribut toko adalah atribut pengecer atau
atribut ritel

No comments:

Post a Comment