Friday, September 20, 2024

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kompensasi

 


Sofyandi (2013:162) mengemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi
kompensasi adalah :

  1. Adanya permintaan dan penawaran tenaga kerja.
    Apabila permintaan tenaga kerja datang dari pihak perusahaan maka
    secara otomatis kompensasi relatif tinggi, sebaliknya apabila individu
    yang membutuhkan pekerjaan maka kompensasi relatif lebih rendah.
  2. Produktivitas kerja/ prestasi kerja karyawan.
    Kemampuan karyawan dalam menghasilkan prestasi kerja akan sangat
    mempengaruhi besarnya kompensasi yang akan diterima.
  3. Posisi atau jabatan karyawan.
    Tingkat jabatan karyawan akan mempengaruhi besarnya kompensasi,
    selain itu berat ringannya bebas dan tanggung jawab suatu pekerjaan
    pun mempengaruhi kompensasi.
  4. Tingkat pendidikan dan pengalaman kerja
    Semakin tinggi pendidikan karyawan dan semakin banyak pengalaman
    kerja, maka semakin tinggi kompensasinya.
  5. Organisasi karyawan
    Eksistensi karyawan dalam perusahaan akan membuat karyawan
    membentuk suatu ikatan dalam rangka proteksi atas kesemena-menaan
    pimpinan, maka akan muncul rasa yang menyatakan bahwa perusahaan
    tidak akan bisa mencapai tujuannya tanpa adanya karyawan. Hal ini
    dapat mempengaruhi besarnya kompensasi.
    Mangkunegara (2016:84) ada enam faktor yang mempengaruhi kebijakan
    kompensasi, yaitu :
  6. Faktor Pemerintah
    Peraturan pemerintah yang berhubungan dengan penentu standar gaji
    minimal, pajak penghasilan, penetapan harga, sangat mempengaruhi
    perusahaan dalam menentukan kebijakan kompensasi pegawai.
  7. Penawaran Bersama antara Perusahaan dan Pegawai
    Kebijakan dalam menentukan kompensasi dapat dipengaruhi pada saat
    terjadinya tawar menawar mengenai besarnya upah yang harus
    diberikan oleh perusahaan dalam merekrut pegawai yang mempunyai
    keahlian dalam bidang tertentu yang sangat dibutuhkan diperusahaan.
  8. Standar Biaya Hidup Pegawai
    Kebijakan kompensasi perlu dipertimbangkan standar biaya hidup
    minimal pegawai. Hal ini karena kebutuhan dasar pegawai harus
    terpenuhi. Dengan terpenuhinya kebutuhan dasar pegawai dan
    keluarganya, maka pegawai akan merasa aman.
  9. Ukuran Perbandingan Upah
    Kebijakan dalam menentukan kompensasi dipengaruhi oleh ukuran
    besar kecilnya perusahaan, tingkat pendidikan dan masa kerja pegawai.
    Artinya, perbandingan tingkat upah pegawai perlu memperhatikan
    tingkat pendidikan, masa kerja, dan ukuran perusahaan.
  10. Permintaan dan Persediaan
    Dalam menentukan kebijakan kompensasi pegawai perlu
    mempertimbangkan tingkat persediaan dan permintaan pasar.
  11. Kemampuan Membayar
    Dalam menentukan kebijakan kompensasi pegawai perlu didasarkan
    pada kemampuan perusahaan dalam membayar upah pegawai.

No comments:

Post a Comment