Thursday, October 21, 2021

Jenis Kepercayaan (skripsi dan tesis)

 


Menurut Robbins dan Judge terdapat 3 jenis kepercayaan, yaitu:6
1) Kepercayaan berbasis pencegahan
Kepercayaan yang didasarkan pada kekhawatiran akan terjadinya
pembalasan dendam jika kepercayaan itu dikhianati/diingkari.
2) Kepercayaan berbasis pengetahuan
Kepercayaan didasarkan pada kemampuan memprediksi perilaku
yang bersumber dari pengalaman interaksi. Kepercayaan ini
terbentuk jika anda memiliki informasi yang memadai mengenai
seseorang sehingga anda mengenal mereka dengan cukup baik
dan dapat memperkirakan perilaku mereka dengan tepat.
3) Kepercayaan berbasis identifikasi
Kepercayaan berdasarkan pemahaman atas niat orang lain dan
menghargai keinginan pihak lain. Kepercayaan ini juga
merupakan jenis kepercayaan yang idealnya mesti dicapai oleh
manajer dalam tim

Cara membangun kepercayaan (skripsi dan tesis)


Dalam membangun kepercayaan, pemimpin mempunyai dampak yang besar terhadap iklim kepercayaan sebuah organisasi. Akibatnya pemimpin perlu membina kepercayaan diantara mereka sendiri dan anggotanya. Berikut cara-cara untuk membangun kepercayaan : 1) Tunjukkan cara dalam bekerja, baik untuk kepentingan sendiri maupun untuk orang lain. 2) Menjadikannya sebagai pemain tim 3) Mempraktikkan keterbukaan 4) Bersikap adil 5) Memelihara keyakinan 6) Menunjukkan kompetensi yang dimiliki.

Dimensi kepercayaan (skripsi dan tesis)

 

Dimensi kepercayaan pada organisasi diukur dari kepercayaan
pada manajemen puncak sebagai representasi dari organisasi. 
Sedangkan menurut riset akhir-akhir ini dalam bukunya Sopiah
dijelaskan bahwa dimensi kepercayaan itu ada lima, diantaranya:
1) Integritas: kejujuran (honesty) dan bersikap sebenarnya
(truthfulness) 2) Kemampuan: pengetahuan dan keterampilan teknis dan antar
pribadi.
3) Konistensi: Andal, dapat diramalkan dan pertimbangan yang baik
dalam menangani situasi.
4) Kesetiaan: kesediaan melindungi dan menyelamatkan muka
seseorang.
5) Keterbukaan: kesediaan berbagi gagasan dan informasi dengan
bebas

Pengertian Kepercayaan (skripsi dan tesis)

 


Kepercayaan menurut Robbins dan Judge adalah suatu harapan
positif bahwa orang lain tidak akan bertindak secara oportunistik.
Istilah oportunistik merujuk pada resiko di dalam hubungan berbasis
kepercayaan.1 Kepercayaan atau trust merupakan nilai yang paling
dihargai dalam hubungan antar manusia dan mungkin merupakan
konsep yang kurang dimengerti ditempat kerja atau rasa percaya yang
dimiliki orang terhadap orang lain.2
Dipandang sebagai orang yang dapat dipercaya, seseorang harus
dilihat sebagai seseorang yang jujur, kompeten, dan memiliki
ketulusan pada orang lain. Kepercayaan (trust) tidak dapat diminta
atau dipaksakan tetapi harus dihasilkan. Kepercayaan timbul dari suatu proses yang lama sampai kedua belah pihak saling
mempercayai. Apabila kepercayan sudah terjalin antara organisasi
dan karyawannya, maka usaha untuk membinanya lebih mudah.
Menurut Morgan dan Hunt dikutip oleh sopiah menjelaskan
bahwa kepercayaan timbul karena adanya suatu rasa percaya kepada
organisasi yang memang mempunyai kualitas yang dapat mengikat
dirinya, seperti tindakannya yang konsisten, kompeten, jujur, adil,
bertanggung jawab, suka membantu dan rendah hati (benevolent).
Kepercayaan merupakan komponen penting yang membantu
mengembangkan suatu lingkungan kerja yang kondusif

Tuesday, October 19, 2021

Metode Data Envelopment Analisis (DEA) (skripsi dan tesis)

 Metode Data Envelopment Analisis (DEA) adalah membandingkan data input dan data output dari suatu organisasi data DMU (Decision Making Units) dengan data input dan output lainnya pada DMU yang sejenis. Perbandingan ini dilakukan untuk mendapatkan suatu nilai efisiensi (Efendi, 2011).Selain menghasilkan nilai efisiensi masing-masing DMU, DEA juga menunjukkan unitunit yang menjadi referensi bagi unit-unit yang tidak efisien (Yuli, 2009). Berikut merupakan beberapa asumsi yang terdapat dalam metode DEA beserta keunggulan dan kelemahan metode DEA. Pada penerapan model DEA, terdapat asumsi-asumsi yang mendasarinya menurut Ramanathan (2003), asumsi DEA tersebut yaitu: 1. DMU (Decision Making Unit) harus merupakan unit-unit yang homogenis, yaitu memiliki fungsi dan tujuan yang sama. 2. Data bernilai positif dan bobot dibatasi pada nilai positif 3. Input dan output bersifat variable Keunggulan dan kelemahan DEA adalah : - Keunggulan DEA : 1. Dapat menangani banyak input dan output 2. Tidak butuh asumsi hubungan fungsional antara variable input dan output 8 3. DMU dibandingkan secara langsung dengan sesamanya 4. Input dan output dapat memiliki satuan pengukuran yang berbeda - Keterbatasan DEA : 1. Rumus standar DEA menciptakan program linier yang terpisah untuk setiap DMU, berdasarkan hal tersebut maka masalah komputasi kerap terjadi. 2. DEA merupakan teknik nonparametrik maka uji hipotesis statistik sulit untuk dilakukan. 3. DEA adalah sebuah teknik titik ekstrim sehingga kesalahan pengukuran dapat menyebabkan masalah yang signifikan

Konsep Efisiensi (skripsi dan tesis)


 Menurut Farrel (1957), Efisiensi dikatakan sebagai kemampuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan benar, atau dalam pandangan matematika didefinisikan sebagai perhitungan rasio output dan input atau jumlah keluaran yang dihasilkan dari suatu masukan yang digunakan. Suatu hasil dikatakan efisien apabila nilai efisiensi sama dengan satu (nilai efisiensi (t) =1). Namun, jika nilai efisiensi (t) > 1 dapat diartikan bahwa penggunaan input belum efisien sehingga untuk mencapai nilai efisiensi perlu untuk menambah input. Jika nilai efisiensi (t) < 1 dapat diartikan bahwa penggunaan input tidak efisien 7 sehingga untuk mencapai nilai efisiensi perlu untuk mengurangi input. Ada tiga faktor yang menyebabkan efisiensi tinggi yaitu: 1. Apabila dengan input yang sama dapat menghasilkan output yang lebih besar. 2. Input yang lebih kecil menghasilkan output yang sama. 3. Dengan input yang lebih besar dapat menghasilkan output yang jauh lebih besar. Secara umum efisiensi merupakan perbandingan antara output dengan input, atau dalam rumus : 

Efisiensi = Output 

                 Input 

Dimana : Input = sumber daya yang digunakan Output = hasil yang dicapa

Definisi Efisiensi (skripsi dan tesis)


Menurut S.P Hasibuan (1984) yang mengutip pernyataan H.Emerson adalah bahwa efisiensi merupakan hasil terbaik antara input (masukan) dan ouput (keluaran), efisiensi adalah sesuatu yang kita kerjakan berkaitan dengan menghasilkan hasil yang optimal dengan tidak membuang banyak waktu dalam proses pengerjaannya. Menurut Makmun (2002) dan Giatman (2006), Efisiensi berhubungan dengan seberapa baik kita menggunakan sumber daya yang ada untuk menyelesaikan suatu hasil.Sedangkan, menurut Agus Maulana (1997) Efisiensi diartikan sebagai kemampuan suatu unit usaha untuk mencapai tujuan yang diinginkan, efisiensi selalu dikaitkan dengan tujuan organisasi yang harus dicapai oleh perusahaan. Berdasarkan pengertian diatas, maka efisiensi dapat didefinisikan sebagai perbandingan antara masukan (input) dengan keluaran (output), atau jumlah keluaran yang dihasilkan dari satu input yang digunakan