Friday, January 31, 2020

Dimensi Iklim Organisasi (skripsi dan tesis)


Iklim organisasi secara objektif eksis terjadi di setiap organisasi dan mempengaruhi perilaku anggota organisasi, tetapi hanya dapat diukur secara tidak langsung melalui persepsi anggotta organisasi. hal tersebut berarti bahwa peneliti yang menginginkan informasi mengenai iklim organisasi perlu menjaringnya dari anggota organisasi (misalnya menggunakan kuesioner, observasi, atau wawancara) dimensi dan indikator iklim organisasi harus dikembangkan untuk mengukur iklim organisasi. dimensi iklim organisasi adalah unsur, faktor, sifat, atau karakteristik variabel iklim organisasi. studi yang dilakukan oleh pakariklim organisasi menunjukkan paling tidak 160 jenis lingkungan kerja dengan iklim organisasinya masing masing (altman) dalam (Wirawan, 2008).
 Faktor iklim organisasi litwin dan stringer dijelaskan sebagai berikut (Heyart, 2011). 1. struktur, yaitu pandangan anggota terhadap derajat aturan serta prosedur kebijaksanaan yang diberlakukan dalam organisasi yang merupakan batasan-batasan yang diberikan oleh atasan atau organisasi kepada anggotanya 2. tanggung jawab, yaitu tanggung jawab pribadi pada diri anggota organisasi untuk melaksanakan bagian yang menjadi tanggung jawabnya demi tujuan organisasi. anggota organisasi dapat mengambil keputusan dan memecahkan persoalannya tanpa harus menanyakannya kepada atasannya 3. penghargaan, yaitu imbalan atau hadiah untuk pekerjaan yang lebih baik terhadap anggota organisasi 4. pengambilan resiko, yaitu persepsi anggota terhadap kebijaksanaan organisasi tentang seberapa besar anggota organisasi diberi kepercayaan untuk mengambil resiko dalam membuat keputusan yang timbil akibat diberikannya kesempatan untuk menyalurkan ide dan kreatifitas.  5. Kehangatan yaitu perasaan kekeluargaan dalam kelompok kerja dan keadaan kerja yang ramah. 6. Dukungan, yaitu pemberian semangat kerja dalam organisasi, dimana para anggota organisasi saling mempercayai dan saling membantu dalam menyelesaikan pekerjaan. 7. Standar yaitu kualitas pelaksanaan dan mutu produksi yang diutamakan organisasi dapat menetapkan tujuan untuk menantang anggota organisasi agar berprestasi. 8. Konflik yaitu faktor mengenai permasalahan perbedaan pendapat antara atasan dan bawahan mengenai permasalahan dalam organisasi. 9. identitas organisasi, yaitu faktor yang menekankan pada persepsi anggota terhadap derajat pentingnya loyalitas kelompok dalam diri anggota organisasi, apakah individu dapat merasakan suatu kebanggaan menjadi anggota organisasi tersebut atau tidak sehingga dapat memperbaiki penampilan kerja individu

No comments:

Post a Comment