Monday, September 30, 2019

Biaya Hutang (Cost of Debt) (skripsi dan tesis)


Biaya Hutang (Cost of Debt) adalah biaya sebesar tingkat keuntungan yang diminta investor atau tingkat bunga yang harus dibayarkan perusahaan terhadap modal pinjaman. Komponen biaya hutang adalah perkalian antara bunga yang harus dibayar oleh perusahaan dengan faktor koreksi. Dalam penggunaan sumber pembiayaan perusahaan baik yang merupakan sumber pembiayaan jangka pendek maupun sumber pembiayaan jangka panjang pada akhirnya akan menimbulkan suatu efek yang biasa disebut dengan leverage. Gibson (1997) menyatakan Ki = Kd (1-T)  bahwa “the use of debt, called leverage, can greatly affect the level and degree of change is the common earning”, yang artinya adalah penggunaan hutang, disebut pengungkit, sangat dapat memengaruhi tingkat derajat dan tingkat perubahaan pendapatan saham. Dalam suatu perusahaan dikenal dua macam leverage, yaitu : a. Leverage Operasi (Operating Leverage)
 Leverage operasi merupakan leverage yang timbul pada saat perusahaan menggunakan aktiva yang memiliki biaya operasi tetap misalnya biaya penyusutan gedung, peralatan kantor, biaya asuransi, dan biaya lain yang muncul dari penggunaan fasilitas. Degree of Operating Leverage atau DOL adalah persentase perubahan dalam laba operasi (EBIT) yang disebabkan perubahan satu persen dalam output (penjualan). Sumber : Keown (1999)
b. Leverage Keuangan (Financial Leverage)
 Leverage keuangan merupakan penggunaan dana dengan beban tetap dengan harapan atas penggunaan dana tersebut dapat memperbesar pendapatan per lembar saham. Masalah leverage keuangan baru timbul setelah perusahaan menggunakan dana dengan beban tetap. Degree of Financial Leverage atau DFL menunjukkan seberapa jauh perubahan EPS karena perubahan tertentu dari EBIT. DOL =  Semakin besar DFL nya, maka akan semakin besar risiko finansial perusahaan tersebut. Perusahaan yang mempunyai DFL yang tinggi adalah perusahaan yang mempunyai hutang dalam proporsi yang lebih besar (Sartono, 1997)

No comments:

Post a Comment