Friday, June 17, 2022

Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Persediaan (skripsi tesis dan disertasi)

 


Dalam mengadakan persediaan tentunya perusahaan akan
dihadapkan dengan berbagai factor-faktor yang mempengaruhi persediaan
dan factor tersebut saling berhubungan satu dengan yang lainya kemudian
akan berdampak kepada keberlangsungan proses produksi dalam
perusahaan. Menurut Ahyari (2003:11), factor tersebut adalah :
a. Perkiraan Penggunaan Bahan Baku
Sebelum perusahaan merencanakan untuk membeli bahan baku,
manajemen prusahaan harus menyusun perkiraan penggunaan bahan
baku yang diperlukan untuk melakukan kegiatan produksi agar
pembelian sesuai dengan kebutuhan. Untuk menyusun perkiraan ini
manajemen perusahaan dapat mengacu dari perencanaan produksi yang
telah dibuat sebelumnya. Jumlah bahan baku yang diperlukan bisa
dihitung dengan data jumlah keperluan bahan baku produksi ditambah
rencana persedian akhir bahan baku, lalu dikurangi dengan persediaan
awal perusahaan.
b. Harga Bahan Baku
Harga bahan baku untuk proses produksi adalah salah satu factor untuk
menentukan berapa biaya yang perlu dianggarkan perusahaan apabila
perusahaan itu mengadakan persediaan bahan baku dengan jumlah yang
direncanakan. Apabila harga bahan baku semakin tinggi, maka untuk
mengadakan persediaan dengan jumlah tertentu akan memakan dana
yang semakin besar.
c. Biaya-Biaya Persediaan
Ada tiga macam biaya persediaan yang harus disediakan perusahan,
biaya itu antara lain biaya penyimpanan, biaya pemesanan dan biaya
persediaan tetap. Biaya penyimpanan ini akan semakin besar apabila
jumlah barang yang disimpan di gudang semakin banyak. Biaya
pemesanan akan besar jika perusahaan melakukan pembeliaan bahan
baku yang kuantitasnya besar juga. Sedangkan biaya persediaan tetap
adalah biaya yang tidak terpengaruh dengan berapa banyak
penyimpanan barang di perusahaan atau jumlah bahan baku yang
dipesan perusahaan itu.
d. Kebijakan Pembelanjaan
Kebijakan pembelanjaan dalam perusahaan ini tergantung kepada
manajer perusahaan, hal ini sangat berpengaruh dalam pengadaan
persediaan bahan baku perusahaan itu sendiri. Besarnya biaya yang
digunakan untuk mengadakan persediaan bahan baku ini tergantung
dari kebijakan perusahaan juga, apakah biaya pengadaan bahan baku ini
dinomor satukan atau bahkan ditempatkan di akhir.
e. Pemakaian Bahan
Dalam perusahaan harus mengadakan analisis secara berkala atau
teratur agar perkiraan penggunaan bahan baku dengan penerapan
pemakaianya dalam keberlangsungan proses produksi berjalan dengan
baik. Dengan adanya anlisis tentunya perusahaan akan tahu dasar
perkiraan penggunaan bahan sesuai dengan kenyataan atau tidak,
sehingga akan terjadi perbaikan-perbaikan dalam pemakaian bahan dan
akan bermanfaat bagi perusahaan tersebut.
f. Waktu Tunggu
Waktu tunggu adalah jarak waktu antara pemesanan bahan baku dengan
datangnya pesanan tersebut. Jika perusahaan tidak memperkirakan
waktu tunggu dalam pemesanan bahan baku maka akan terjadi
kekurangan bahan dalam proses produksi walaupun bahan tersebut
sudah dipesan. Namun apabila perusahaan menentukan waktu tunggu
secara berlebihan akan terjadi pula penumpukan bahan baku,.
g. Model Pembelian Bahan Baku
Pemilihan model pembelian ini tentunya berbeda anatara perusahaan
satu dengan perusahaan lainya. Untuk menentukan model pembelian di
perusahaan harus sesuai dengan kondisi atau keadaan persediaan bahan
baku masing-masing perusahaan. Dalam era ini model yang paling
banyak digunakan perusahaan adalah model pembelian EOQ, yang
didalamnya sudah ada perhitungan persediaan pengaman dan pembelian
kembali.

No comments:

Post a Comment