Saturday, December 30, 2023

Indeks Efek

 


Indeks adalah sebuah pengukuran atas nilai dari sebagian dari pasar,
yaitu pengukuran secara statistik atas perubahan nilai dari suatu ekonomi
maupun pasar. Dalam konteks pasar modal, indeks efek adalah portfolio
teoretis (imajiner) yang berisi sejumlah efek yang dikumpulkan atas tema dan
kriteria tertentu, mengukur baik sebagian maupun keseluruhan dari sebuah
pasar. Indeks Komposit adalah indeks yang mengukur pasar secara
keseluruhan (TICMI, 2016).
Indeks efek memiliki beberapa fungsi, yaitu sebagai tolok ukur
(benchmark) dan sebagai underlying dari produk pasar modal (TICMI, 2016).
a. Tolok ukur Sebagai portfolio imajiner, indeks efek dapat menjadi
acuan kin erja portfolio investor. Suatu indeks dapat menjadi suatu
alat yang membantu investor dalam menilai performa dan kinerja dari
suatu produk investasi. Untuk mengukur kinerja investasi secara
akurat, investor perlu menggunakan alat ukur (indeks) yang tepat
terhadap tema investasi yang diukur. Sebagai contoh, indeks saham
perbankan kurang sesuai untuk mengukur portfolio yang berisi saham
manufaktur. Indeks komposit dapat menjadi acuan atas performa
ekonomi secara umum.
b. Pengembangan produk. Indeks dapat dijadikan sebagai dasar dari
pembentukan suatu produk dalam pasar modal, seperti pada produk
investasi yang telah mengikuti indeks secara pasif, contohnya Reksa
Dana Indeks dan Exchange Traded Funds (ETF), ataupun kontrak
derivatif atas indeks, seperti Kontrak Berjangka Indeks Efek (Index
Futures) dan Kontrak Opsi atas Indeks (Index Options)

No comments:

Post a Comment