Monday, May 24, 2021

Nutrisi Growth faltering (skripsi dan tesis)

sering terjadi pada usia 6 bulan yaitu masa transisi ke makanan padat yang tidak adekuat kuantitas dan kualitasnya.1 Oleh karena itu, bayi dapat mengalami malnutrisi yang berhubungan erat menyebabkan growth faltering karena kurangnya asupan nutrisi untuk pertumbuhan, khususnya energi, protein dan mikronutrien. 1) Ketidakmampuan menerima nutrisi secara adekuat Keterbatasan fisik dalam makan, minum, menghisap, menyusu, dan menelan dapat menyebabkan kesulitan makan dan minum sehingga penerimaan asupan nutrisi pada anak terganggu. Hal ini sering terjadi pada bayi dibawah 8 minggu. Pada bayi usia di atas 8 minggu, kesulitan transisi ke makanan padat, ASI yang tidak adekuat, MP-ASI yang tidak tepat dan pola makan rendah kalori termasuk dalam faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dimana kebutuhan nutrisi bayi meningkat sesuai usianya. Nafsu makan yang rendah, penolakan terhadap makanan, dan gangguan perilaku sulit makan dapat mengurangi jumlah asupan nutrisi yang diterima. 2) Pemberian asupan nutrisi tidak adekuat Pemberian ASI eksklusif dan MP-ASI yang baik dan benar sangat diperlukan untuk mencukup kebutuhan nutrisi bayi yang semakin meningkat seiring bertambahnya usia.30 Cara pemberian makanan, pengetahuan ibu dan persepsi mengenai pola makan dan adat istiadat yang salah pada juga berpengaruh terhadap asupan nutrisi bayi

No comments:

Post a Comment