Motivasi sebagai proses psikologi seseorang akan dipengaruhi oleh
beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut sangat menentukan motivasi dan
besarnya motivasi juga menjadi jaminan akan hasil yang akan dicapai.
Menurut Mangkunegara (2017:101) indikator dalam motivasi kerja,yaitu:
- Kebutuhan fisiologis, yaitu kebutuhan makan, minum, perlindungan
fisik, bernapas, dan sexual. Dalam hubungan dengan kebutuhan ini
pemimpin perlu memberikan gaji yang layak kepada pegawai. - Kebutuhan rasa aman, yaitu kebutuhan perlindungan dari ancaman,
bahaya, dan lingkungan kerja. Dalam hubungan dengan kebutuhan ini,
pemimpin perlu memberikan tunjangan kesehatan, asuransi kecelakaan,
perumahan, dan dana pensiun. - Kebutuhan sosial atau rasa memiliki, yaitu kebutuhan untuk diterima
dalam kelompok unit kerja, berafiliasi, berinteraksi, serta rasa dicintai
dan mencintai. Dalam hubungan dengan kebutuhan ini, pemimpin perlu
menerima eksistensi/keberadaan pegawai sebagai anggota kelompok
kerja, melakukan interaksi kerja yang baik, dan hubungan kerja yang
harmonis. - Kebutuhan harga diri, yaitu kebutuhan untuk dihormati, dihargai oleh
orang lain. Dalam hubungan dengan kebutuhan ini, pemimpin tidak
boleh sewenang-wenang memperlakukan pegawai karena mereka perlu
dihormati, diberi penghargaan terhadap prestasi kerjanya - Kebutuhan aktualisasi diri, yaitu kebutuhan untuk mengembangkan diri
dan potensi,mengemukakan ide-ide, memberikan kritik, dan berprestasi.
Dalam hubungannya dengan kebutuhan ini, pemimpin perlu memberi
kesempatan kepada pegawai bawahan agar mereka dapat
mengaktualisasikan diri secara baik dan wajar di perusahaan.
No comments:
Post a Comment