Monday, March 25, 2024

Teori Motivasi

 

  1. Teori X dan Y
    a) Teori X berasumsi bahwa para pekerja tidak suka bekerja, malas,
    tidak menyukai tanggung jawab, dan harus dipaksa untuk
    mengerjakan.
    b) Teori Y berasumsi bahwa para pekerja suka bekerja, kreatif,
    mencari tanggung jawab, dan dapat menyodorkan diri sendiri
    dalam melakukan pekerjaannya.
  2. Teori Dua Faktor dari Herzberg
    Teori dua faktor adalah suatu teori yang mengaitkan faktorfaktor intrinsik dengan kepuasan kerja dan menghubungkan faktor
    ekstrinsik dengan ketidakpuasan kerja. Menurut Herzberg, faktorfaktor yang mengarahkan pada kepuasan pekerjaan adalah terpisah
    dan berbeda dari faktor-faktor yang mengarahkan pada ketidakpuasan
    pekerjaan.
  3. Teori ERG Alderfer
    Alderfer mengidentifikasi tiga kelompok kebutuhan:
    a) Kebutuhan eksistensi : berhubungan dengan kelangsungan hidup
    (kesejahteraan fisiologis).
    b) Kebutuhan hubungan : menekankan pentingnya hubungan sosial
    atau hubungan antar pribadi.
    c) Kebutuhan perkembangan : berhubungan dengan keinginan
    intrinsik individu terhadap perkembangan pribadi.
  4. Teori Kebutuhan Maslow
    Menurut Maslow dalam Robins (2015) mengatakan bahwa
    di dalam diri semua manusia bersemayam lima jenjang kebutuhan,
    yaitu sebagai berikut :
    a) Fisiologis: antara lain rasa lapar, haus, perlindungan (pakaian dan
    perumahan), seks, dan kebutuhan jasmani lain.
    b) Keamanan : antaranya keselamatan dan perlindungan atas
    kerugian fisik dan emosional.
    c) Sosial : mencakup kasih sayang, rasa memiliki, diterima baik, dan
    persahabatan.
    d) Penghargaan : mencakup faktor penghormatan diri seperti harga
    diri, otonomi, dan prestasi; serta faktor dari luar misalnya status,
    pengakuan, dan perhatian.
    e) Aktualisasi diri : dorongan untuk menjadi seseorang/sesuatu
    sesuai ambisinya yang mencakup pertumbuhan, pencapaian
    potensi, dan pemenuhan kebutuhan diri

No comments:

Post a Comment