Wednesday, August 30, 2023

Indikator Struktur Modal

  Menurut Kasmir (2013:158) mengemukakan bahwa analisis struktur modal

dapat dilakukan dengan berbagai ukuran, diantaranya adalah :
1) Debt to Asset Ratio (DAR),
2) Debt to Equity Ratio (DER)
3) Long Term Debt to Equity Ratio (LDER)
Berikut ini penjelasan dari masing-masing rasio di atas adalah sebagai
berikut :
1) Debt to Assets Ratio (DAR) ini mengukur mengenai seberapa besar
aktiva perusahaan yang dibiayai dengan utang. Semakin tinggi rasio
ini maka semakin besar jumlah pinjaman yang digunakan untuk
menghasilkan keuntungan perusahaan. Adapun menurut Kasmir
(2013:158) rumus DAR sebagai berikut :
2) Debt to Equity Ratio (DER), rasio ini digunakan untuk mengukur
pertimbangan antara kewajiban yang dimiliki perusahaan dengan
besarnya modal sendiri. Rasio ini juga dapat diartikan sebagai
kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban membayar utang
dengan jaminan modal sendiri. 
3) Long Term to Equity Ratio (LDER), rasio ini menunjukkan
perbandingan antara besarnya pinjaman jangka panjang dengan modal
sendiri yang diberikan pihak pemilik kepada perusahaan. Adapun
menurut Kasmir (2013:158) rumusnya sebagai berikut :
Pada penelitian ini peneliti menggunakan rasio debt to total equity (DER)
untuk mengukur struktur modal perusahaan yang besarnya aktiva perusahaan yang
dibiayai oleh kreditur dilakukan dengan cara membagi total utang jangka panjang
dengan total ekuitas. Semakin tinggi debt ratio, semakin besar jumlah modal
pinjaman yang digunakan di dalam menghasilkan keuntungan bagi perusahaan

No comments:

Post a Comment