Sunday, April 30, 2023

Mengukur Keputusan Investasi

 


Berbagai variabel yang digunakan sebagai proksi set
kesempatan investasi telah digunakan dalam berbagai penelitian.
Proksi set kesempatan investasi dapat diklasifikasikan ke dalam
empat tipe (Haryadi , 2016), yaitu:
1) Proksi berdasarkan harga (price basedproxies) 
Set kesempatan berdasarkan harga merupakan proksi yang
menyatakan bahwa prospek pertumbuhan perusahaan sebagian
dinyatakan dalam harga pasar. Proksi ini didasari atas suatu ide
yang menyatakan bahwa prospek pertumbuhan perusahaan
secara parsial dinyatakan dalam harga-harga saham dan
perusahaan yang tumbuh akan memiliki nilai pasar yang lebih
tinggi secara relatif untuk aktiva-aktiva yang dimiliki. Set
kesempatan investasi yang didasari pada harga akan berbentuk
suatu rasio sebagai suatu ukuran aktiva yang dimiliki dan nilai
pasar perusahaan. Rasio-rasio yang telah digunakan yang
berkaitan dengan proksi berdasarkan pasar, antara lain: market
to book value of equity, book to market value of assets, tobin’s
Q, earnings to price ratios, hmm ratio of property, plant, and
equipment to firm value, dan ratio of depreciation to firmvalue.
2) Proksi berdasarkan investasi (investment basedproxies)
Proksi yang berbasis investasi menunjukan tingkat aktivitas
investasi yang tinggi secara positif berhubungan dengan
kombinasi aktiva yang dimiliki oleh perusahaan dimasa depan
yang mempengaruhi nilai perusahaan. Perusahaan-perusahaan
yang memiliki suatu kesempatan investasi yang tinggi
seharusnya juga memiliki suatu tingkatan investasi yang tinggi
dalam bentuk aset yang ditempatkan atau yang diinvestasikan
untuk waktu yang lama dalam suatu perusahaan. Bentuk dari 
proksi ini adalah suatu rasio yang membandingkan suatu
pengukuran investasi yang telah diinvestasikan dalam bentuk
aset tetap atau suatu hasil operasi yang diproduksi dari aset yang
telah diinvestasikan. Rasio-rasio yang telah digunakan yang
berkaitan dengan proksi berdasarkan investasi tersebut, antara
lain: R&D expense to assets, sales, or firm value dan ratio of
capital expenditures to firm value.
3) Proksi berdasarkan varian (variancemeasures)
Varian mengungkapkan bahwa suatu opsi akan menjadi lebih
bernilai jika menggunakan variabilitas ukuran untuk
memperkirakan besarnya opsi yang tumbuh. Ukuran yang
berkaitan dengan proksi berdasarkan varian tersebut, antara lain:
variance of returns dan assetbetas.
4) Proksi gabungan dari proksi individual
Proksi alternatif yang dikombinasikan dengan set
kesempatan investasi dilakukan sebagai upaya untuk
mengurangi kesalahan pengukuran (measurement error) yang
ada pada proksi individual, sehingga akan menghasilkan
pengukuran yang lebih baik untuk set kesempatan investasi.
Metode yang dapat digunakan untuk menggabungkan beberapa
proksi individual menjadi satu proksi yang akan diuji lebih
lanjut adalah dengan menggunakan analisis faktor

No comments:

Post a Comment