Tujuan dari merek atau brand mencakup tujuan akhir dari bisnis yaitu
pendapatan serta citra brand yang baik dipasaran. Merek dapat menjadi identitas
bagi bisnis atau perusahaan yang dapat dijadikan sebagai pembeda dengan yang
lainnya. Berikut ini merupakan beberapa tujuan dari merek menurut Firmansyah
(2019: 26-28) :
- Membangun kesadaran merek (brand awareness)
Tujuan dari kesadaran adalah mendominasi pasar dan mempermudah
proses penjualan. - Menciptakan koneksi emosional
Ketika konsumen membeli produk atau jasa berdasarkan perasaan atau
hubungan maka telah menimbulkan koneksi yang baik. Menciptakan
hubungan emosional dengan konsumen merupakan hal yang penting dari
strategi branding. - Membedakan produk
Ketika konsumen telah memahami mengapa produk dan jasa berbeda
dengan yang lain atau bahkan lebih baik maka konsumen akan selalu
memiliki alasan untuk membeli produk. Hal ini akan membuat produk
pada posisi yang aman karena konsumen akan selalu memiliki alasan
yang jelas untuk membeli produk. - Menciptakan kredibilitas dan kepercayaan
Pada dasarnya brand atau merek adalah reputasi yang dihasilkan dari
janji yang telah dibuat dan dirawat secara konsisten. Hal ini dapat
menciptakan pengakuan dari pasar dan konsumen akan mampu mengenal
brand name dan simbol visual seperti logo, warna, kemasan atau produk.
Selain itu, brand akan memiliki otoritas yang tinggi sehingga produk akan
sulit dikalahkan oleh pesaing. - Memotivasi pembelian
Brand merupakan alat pemasaran yang efektif dan efisien untuk
membangun minat, gengsi, motivasi dan daya tarik pembelian bagi
konsumen. Bahkan konsumen akan tetal termotivasi untuk membeli
produk sekalipun produk belum diluncurkan dipasaran. Dengan motivasi
pembelian maka akan menciptakan loyalitas merek sehingga pelanggan
akan setia untuk membeli produk-produk yang diperjualkan atau
ditawarkan
No comments:
Post a Comment