Sunday, June 23, 2024

Elemen Brand

 


Berikut beberapa elemen dalam membangun brand yang baik menurut
Lerman (2018 : 11-12):

  1. Entry (Awareness)
    Identity adalah elemen brand yang paling dipahami—dan mungkin yang
    paling dilebih-lebihkan. Hal tersebut adalah nama brand, logo, warna
    dan suara unik yang setiap orang datang untuk diasosiasikan dengan satu
    organisasi. Elemen satu ini harus memiliki ciri khas, mudah diingat,
    dapat dilindungi, dan sesuai karena hal tersebut yang diperhatikan dan
    diingat. Merupakan hal yang mungkin untuk mengenali identitas brand
    jauh sebelum Anda mengetahui apa pun tentang artinya.
  2. Long-list (Familiarity)
    Elemen ini termasuk mudah, tetapi sering diabaikan. Mendefinisikan
    arena persaingan brand memberitahu dunia apa yang brand lakukan dan
    siapa pesaing dari brand. Sebuah brand tidak dapat masuk daftar
    panjang kecuali brand tersebut memberi tahu pasarnya di mana akan
    bersaing. Mendefinisikan arena dapat menjadi tantangan bagi
    perusahaan yang terdiversifikasi.
  3. Short List (Consideration)
    Positioning adalah seperti apa kedengarannya-hubungan relatif suatu
    brand dengan pesaingnya. Mendapatkan daftar pendek membutuhkan
    komunikasi mengenai alasan khusus (atribut) yang paling penting bagi
    audiens target. Penentuan posisi menjadi rumit ketika brand memiliki
    audiens yang beragam yang mungkin memiliki kriteria pilihan yang
    sangat berbeda.
  4. Win (Choice)
    Karakter adalah kunci kemenangan. Setiap audiens dapat memberikan
    apa yang dibutuhkan. Elemen ini merupakan masalah kepercayaan,
    chemistry, atau prestise tapi karakter brand adalah faktor gerbang yang
    paling penting dalam pilihan. Seperti yang dapat dibayangkan, semakin
    penting pembelian atau penggunaan—untuk kehidupan, anggota tubuh,
    kesejahteraan, atau kebanggaan—semakin penting karakter.
  5. Retain (Loyalty)
    Pengalaman tidak bisa disangkal. Kegagalan yang konsisten untuk
    memenuhi janji brand akan mengarah pada kegagalannya. Itulah
    mengapa memikirkan setiap aspek pengalaman brand sangat penting.
    Brand yang hebat mengembangkan dan menguji ‘model’ komprehensif
    dari pengalaman brand-mendengarkan dengan cermat umpan balik dari
    audiens utama. Brand kemudian merekayasa ulang operasi yang telah
    dilakukan, melatih karyawan dan mitra, dan mengembangkan
    pengalaman brand dunia nyata

No comments:

Post a Comment