Komitmen karyawan pada organisasi juga ditentukan oleh sejumlah factor.
Menurut Steers dalam Sopiah (2008), ada tiga factor yang mempengaruhi
komitmen karyawan pada organisasi, yaitu :
- Ciri pribadi kinerja, termasuk masa jabatannya dalam organisasi dan
variasi kebutuhan dan keinginan yang berbeda dari tiap karyawan. - Ciri pekerjaan, seperti identitas tugas dan kesempatan berinteraksi dengan
rekan kerja dalam organisasi tersebut. - Pengalaman kerja, seperti keterandalan organisasi di masa lampau dan
cara pekerja mengutarakan dan membicarakan perasaannya mengenai
organisasi.
David dalam Sopiah (2008) mengemukakan empat faktor yang
mempengaruhi komitmen karyawan pada organisasi, yaitu : - Faktor personal : usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pengalaman
kerja, kepribadian, dan lain-lain. - Karakteristik pekerjaan : lingkup jabatan, tantangan dalam pekerjaan,
konflik pekerjaan, tingkat kesulitan dalam pekerjaan, dan lain-lain. - Karakteristik struktur : besar kecilnya organisasi, bentuk organisasi,
kehadiran serikat pekerja, dan lain-lain. - Pengalaman kerja : pengalaman kerja karyawan sangat berpengaruh
terhadap tingkat komitmen karyawan pada organisasi.
Steers dan Poter dalam Sopiah (2008) mengemukakan ada sejumlah factor
yang mempengaruhi komitmen karyawan pada organisasi, yaitu : - Faktor Personal, meliputi : job expectations, psychological contract, job
choice factors. Keseluruhan faktor ini akan membentuk faktor awal. - Faktor Organisasi, meliputi : initial work experience, job scope,
supervision, goal consistency organizational. Semua faktor ini akan
membentuk dan memunculkan tanggung jawab. - Non-Organizational Factors, meliputi : avaibility of alternative jobs.
Merupakan factor yang bukan berasal dari dalam organisasi.
No comments:
Post a Comment