Wednesday, April 17, 2024

Fungsi Komunikasi Organisasi

 


Didalam suatu organisasi, baik yang berorientasi komersil maupun sosial,
aktivitas komunikasi melibatkan empat fungsi. Menurut Sasa Djuarsa Sendjaja
dalam buku teori komunikasi yaitu:
1) Fungsi Informatif,
Dalam fungsi informatif organisasi dipandang sebagai suatu system
pengelolaan informasi berupaya memperoleh informasi sebanyak-banyaknya
dengan kualitas sebaik-baiknya dan tepat waktu. Informasi yang diperoleh oleh
setiap orang dalam organisasi diharapkan akan memperlancar pelaksanaan tugas
masing-masing.
2) Fungsi Regulatif
Fungsi Regulatif berhubungan dengan peraturan-peratuaran yang berlaku
dalam suatu organisai, ada dua hal yang berperan dalam fungsi ini, yaitu :

  1. Atasan atau orang-orang yang berada pada pucuk pimpinan
    (tatanan manajemen ) adalah mereka yang memiliki kewenangan
    untuk mengendalikan informasi.
  2. Berhubungan dengan pesan regulative pada dasarnya berorientasi
    pada kerja, artinya bawahan membutuhkan kepastian tata cara dan
    batasan mengenai pekerjaannya.
    3) Fungsi Persuasif
    Mengatur suatu organisasi, kekuasaan dan kewenangan tidak akan selalu
    membawa hasil sesuai dengan yang diharapkan. Adanya kenyataan ini, maka
    banyak pimpinan yang lebih suka mempersuasi bawahanya daripada memberi
    perintah.
    4) Fungsi Integratif
    Untuk menjalankan fungsi intergarsi, setiap organisai berusaha untuk
    menyediakan saluran yang memungkinkan karyawan dapat melaksanakan tugas
    dan pekerjaan dengan baik. ( Senjaya, 2007:4.8-4.10 )

No comments:

Post a Comment