Monday, April 15, 2024

Konflik dalam Organisasi

 


Ada beberapa pendapat beberapa ahli tentang konflik yaitu :
1) Thomson (1960)
konflik adalah perilaku anggota organisasi yang dicurahkan untuk berposisi
terhadap anggota yang lain.
2) Thomas (1976)
konflik adalah proses yang dimulai jika satu pihat merasa bahwa pihak
lainnya telah menghalangi sesuatu yang ada kaitanya dengan dirinya.
3) Deuth (1976)
konflik adalah jika ada kegiatan yang tidak cocok dengan kepentingannya.
Adapun pengertian lain tentang konflik dari Robbins (1993)
menegaskan bahwa definisi konflik adalah sebagai suatu proses yang dimulai
tatkala suatu pihak merasa ada pihak lain yang memberikan pengaruh yang
negatif kepadanya atau tatkala suatu pihak lain merasa kepentingannya itu
memberikan pengaruh negatif kepada pihak lainnya.
Selanjutnya, Robbins menggolongkan konflik menurut intensitasnya,
yang dapat dirinci sebagai berikut:
1) Memiliki sedikit ketidaksetujuan atau kesalahpahaman
2) Mempertanyakan banyak hal-hal yang berbeda
3) Mengajukan serangan-serangan verbal
4) Mengajukan beberapa ancaman atau ultimatum
5) Melakukan serangan fisik secara agresif
6) Melakukan upaya merusak atau pengahancuran kepada pihak lain
7) Perselisihan yang berkaitan dengan: (a) Tujuan (b) Status (c) Nilai
dan (d) Persepsi atau kepribadian
Apabila konflik yang telah diungkapkan dicermati maka konflik dapat
dipastikan akan selalu hadir dalam kehidupan kita dan bahkan tidak dapat
dihindari, baik konflik yang terjadi dilingkungan keluarga, masyarakat,
organisasi, aparatur Negara, termasuk konflik indomaret cabang Keputih 1
Surabaya.
Menurut Robbins (1996) konflik organisasi sebagai sebuah proses di
mana sebuah upaya sengaja dilakukan oleh seseorang untuk mengahalangi
usaha yang dilakukan oleh orang lain dalam berbagai bentuk hambatan yang
menjaikan orang lain tersebut merasa frustasi dalam usahanya mencapai
tujuan yang diinginkan/merealisasi minatnya. Sedangkan menurut Osbron
(1998) menegaskan konflik dalam organisasi merupakan situasi di mana dua
orang atau lebih yang saling tidak setuju terhadap suatu permasalahan yang
menyangkut kepentingan organisasi dan timbulnya permusuhan suatau
anggota dengan anggota lainnya.

No comments:

Post a Comment