Saturday, January 27, 2024

Kepatuhan

 


Kepatuhan berasal dari kata patuh, menurut Kamus Umum Bahasa
Indonesia, patuh artinya suka dan taat kepada perintah atau aturan, dan
berdisiplin. Kepatuhan berarti sifat patuh, taat, tunduk pada ajaran atau
peraturan.
Dalam organisasi modern, keberadaan suatu sistem merupakan inti yang
menggerakkan roda organisasi sehingga dapat berjalan sesuai dengan visi
dan misi yang dicanangkan.Sebuah sistem dapat dimaknai sebagai
seperangkat aturan, tata tertib, bahkan budaya dalam organisasi yang
memberikan petunjuk serta arahan bertindak dan berperilaku bagi anggota
organisasi. Efektifitas peraturan dalam suatu sistem organisasi juga tidak
terlepas dari faktor ketaatan atau kepatuhan dari tiap anggota organisasi
terhadap aturan yang ada. Kelman membedakan kualitas ketaatan atau
kepatuhan terhadap aturan dalam tiga jenis, yaitu :
a. Ketaatan yang bersifat compliance, yaitu jika seseorang taat terhadap
suatu aturan hanya karena ia takut terkena sanksi.
b. Ketaatan yang bersifat identification, yaitu jika seseorang taat
terhadap suatu aturan hanya karena takut hubungan baiknya dengan
seseorang menjadi rusak.
c. Ketaatan yang bersifat internalisation, yaitu jika seseorang taat
terhadap suatu aturan karena benar-benar ia merasa bahwa aturan
tersebut materi dan spiritnya sesuai dengan nilai-nilai intrinsik yang
dianutnya.

No comments:

Post a Comment