Saturday, January 27, 2024

Tahapan-Tahapan Audit

 


Dalam Sukrisno Agoes (2017:10) tahapan-tahapan audit (pemeriksaan
umum oleh akuntan publik atas laporan keuangan perusahaan) dapat
dijelaskan sebagai berikut:

  1. Kantor Akuntan Publik (KAP) dihubungi oleh calon pelanggan
    (klien) yang membutuhkan jasa audit.
  2. KAP membuat janji untuk bertemu dengan calon klien untuk
    membicarakan:
    a. Alasan perusahaan untuk mengaudit laporan keuangannya
    (apakah untuk kepentingan pemegang saham dan direksi,
    pihak bank/kreditor, Bapepam-LK, Kantor Pelayanan Pajak,
    dan lain-lain).
    b. Apakah sebelumnya perusahaan pernah diaudit KAP lain.
    c. Apakah jenis usaha perusahaan dan gambaran umum
    mengenai perusahaan tersebut.
    d. Apakah data akuntansi perusahaan diproses secara manual atau
    dengan bantuan komputer.
    e. Apakah sistem penyimpanan bukti-bukti pembukuan cukup
    rapi.
  3. KAP mengajukan surat penawaran (audit proposal) yang antara lain
    berisi: jenis jasa yang diberikan, besarnya biaya audit (audit fee),
    kapan audit dimulai, kapan laporan harus diserahkan, dan lain-lain.
    Jika perusahaan menyetujui, audit proposal tersebut akan menjadi
    Engagement Letter (Surat Penugasan/Perjanjian Kerja).
  4. KAP melakukan audit fiels work (pemeriksaan lapangan) di kantor
    klien. Setelah audit field work selesai KAP memberikan draft audit
    report kepada klien, sebagai bahan untuk diskusi. Setelah draft report
    disetujui klien, KAP akan menyerahkan fiels audit report, namun
    sebelumnya KAP harus meminta Surat Pernyataan Langganan (Client
    Representation Letter) dari klien yang tanggalnya sama dengan
    tanggal audit report dan tanggal selesainya audit field work.
  5. Selain audit report, KAP juga diharapkan memberikan Management
    Letter yang isinya memberitahukan kepada manajemen mengenai
    kelemahan pengendalian intern perusahaan dan saran-saran
    perbaikannya

No comments:

Post a Comment