Sunday, October 3, 2021

Jenis-jenis Inflasi (skripsi dan tesis)


 Ada beberapa cara yang dikemukakan untuk menggolongkan jenis-jenis inflasi. Menurut Sukirno (2005), ada beberapa inflasi yaitu: a. Inflasi merayap ( inflasi yang terjadi sekitar 2-3 persen per tahun ). b. Inflasi sederhana ( inflasi yang terjadi sekitar 5-8 persen pertahun). c. Hiperinflasi ( inflasi yang tingkatnya sangat tinggi yang menyebabkan tingkat harga menjadi dua kali lipat atau lebih dalam waktu setahun). Ada tiga kategori dalam inflasi dari tingkat keparahannya : a. Inflasi sedang ( Moderate Inflation). Inflasi sedang adalah inflasi yang ditandai dengan harga yang meningkat secara perlahan atau lambat dan tidak terlalu menimbulkan ketidaksempurnaan pasar pada pendapatan dan harga relatif. b. Inflasi ganas (Galloping Inflation ). Inflasi ganas adalah inflasi yang mencapai dua atau tiga digit seperti 20, 100, atau 200 persen per periode dapat menimbulkan gangguan parah. c. Hyperinflation. Yaitu tingkat inflasi yang sangat parah, bisa mencapai ratusan, ribuan pertahun, ini merupakan jenis yang berbahaya, merugikan dan mematikan. 

Apabila dilihat dari faktor-faktor penyebab timbulnya, inflasi dapat dibedakan ke dalam tiga macam yaitu : a) Inflasi Tarikan permintaan (Demand Full Inflation). Inflasi tarikan permintaan adalah inflasi yang terjadi sebagai akibat dari adanya kenaikan permintaan agregat (AD) yang terlalu besar atau pesat dibandingkan dengan penawaran atau produksi agregat. Barang-barang menjadi berkurang dikaenakan pemanfaatan sumber daya yang telah mencapai tingkat maksimum atau karena produksi tidak dapat ditingkatkan secepatnya dengan mengimbangi permintaan yang semakin meningkat atau bertambah. b) Inflasi Dorongan Biaya (Cost-push inflation) Inflasi dorongan biaya adalah inflasi yang terjadi sebab akibat dari adanya kenaikan biaya produksi yang pesat dibandingkan dengan produktivitas dan efisiensi, yang menyebabkan perusahaan mengurangi supply barang dan jasa mereka ke pasar. Dengan perkataan lain, inflasi sisi penawaran adalah inflasi yang terjadi sebagai akibat dari adanya restriksi dan pembatasan terhadap penawaran dari satu atau atau lebih sumberdaya, atau inflasi yang terjadi apabila harga dari satu atau lebih sumberdaya mengalami kenaikan atau dinaikkan. 2  c) Inflasi Struktural Yaitu inflasi yang terjadi sebagai akibat dari adanya berbagai kendala atau kekuatan struktural yang menyebabkan penawaran didalam perekonomian menjadi kurang atau tidak responsif terhadap permintaan yang meningkat

No comments:

Post a Comment