Thursday, March 30, 2023

Teori Motivasi Karir (Career Motivation Theory)

 


Teori motivasi karir (Career Motivation Theory) dikembangkan oleh
Manuel London pada tahun 1983 dan 1997. Motivasi karir didefinisikan sebagai
karakteristik individu dalam menentukan keputusan karir dan perilaku yang
mencerminkan identitas karir seseorang, yang menjadi faktor dalam
mempengaruhi karirnya, serta ketahanan dalam menghadapi kondisi karir yang
tidak menguntungkan (London, 1983: 620). Setiap karakteristik individu yang
berhubungan dengan motivasi karir sesuai dengan keadaan situasional yang
sedang dialami dan perilaku terhadap karirnya. Hal ini termasuk mencari dan
menerima pekerjaan, memutuskan untuk tinggal dalam organisasi, mencari
pelatihan dan pengalaman kerja baru, serta berusaha untuk mencapai tujuan karir.
Motivasi karir juga dikonseptualisasikan sebagai konstruk multidimensi
internal untuk individu yang dipengaruhi oleh situasi, sehingga dapat
mempengaruhi pengambilan keputusan dan perilaku individu dalam karirnya
(London, 1983: 620). Dimensi ini terdiri dari identitas karir (career identity),
ketahanan karir (career resilience), dan wawasan karir (career insight). Identitas
karir mencerminkan arah motivasi karir seseorang, wawasan karir merupakan
persepsi realistis tentang individu dan organisasinya untuk tujuan karir, serta
ketahanan mencerminkan semangat, kekuatan, dan kegigihan individu dalam 
membangun motivasi karir yang berasal dari pekerjaan dan penilaian perilaku
(London, 1983: 621).

No comments:

Post a Comment