Saturday, July 29, 2023

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen

 


Kotler & Keller (2009:166) mengatakan perilaku pembelian
dipengaruhi oleh faktor budaya, sosial, pribadi, dan faktor psikologis.
1. Faktor Budaya
Budaya (culture) merupakan penentuan kemauan dari kepribadian
seseorang berdasarkan, subbudaya, budaya, dan sosial hal itu sangat
dipengaruhi oleh perilaku pembelian konsumen.
a. Subbudaya (subculture)
Dalam setiap budaya terdapat subbudaya yang memberikan
pengenalan dan pemasyarakatan yang spesifik. Subbudaya
terdiri dari agama, kewarganegaraan, wilayah geografis, dan
kelompok ras.
b. Kelas Sosial
Kelas sosial merupakan stratifikasi sosial yang sangat relatif
dan juga bertahan lama dalam suatu masyarakat, serta bisa
tersusun secara hieraki dan memiliki anggota yang beragam
keinginan, nilai, dan kepribadian yang sama dengan orang
lain.
2. Faktor Sosial
Selain faktor budaya, faktor sosial seperti kelompok referensi,
keluarga, serta peran sosial dan status mempengaruhi perilaku
pembeli.
a. Kelompok referensi
Kelompok refernsi (reference group) merupakan suatu
kelompok yang memiliki pengaruh secara langsung atau
secara tidak langsung terhadap sikap atau perilaku dari orang
tersebut. Suatu kelompok yang memiliki akibat langsung
disebut dengan kelompok keanggotaan (membership group).
b. Keluarga
Keluarga adalah suatu wadah pembelian konsumen yang
paling bermanfaat dalam masyarakat.
c. Peran dan status
Suatu kondisi seseorang dalam sebuah kelompok dimana
seseorang tersebut sebagai anggota berdasarkan peran dan
status. Setiap peran (role) terdiri atas aktivitas yang diinginkan
bisa dijalankan oleh seseorang penyandang status.
3. Faktor Pribadi
Keputusan pembelian juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi.
Faktor pribadi meliputi usia dan tahap dalam siklus hidup pembeli;
pekerjaan dan keadaan ekonomi; kepribadian dan konsep diri; serta
gaya hidup dan nilai.
a. Usia dan Tahap Siklus Hidup
Usia yang berbeda-beda juga mempengaruhi seseorang dalam
berpakaian, selera makanan, aktivitas sehari-hari, perabot,
ataupun rekreasi. Siklus hidup dibuat oleh keluarga, jenis
kelamin serta usia orang dalam rumah tangga suatu saat.
b. Pekerjaan dan Keadaan Ekonomi
Produsen berusaha mengenali konsumen berdasarkan jenis
pekerjaannya yang memiliki keinginan yang lebih terhadap
produk atau jasa yang mereka tawarkan. Kesukaan konsumen
terhadap suatu produk itu sangat dipengaruhi oleh kondisi
perekonomiannya yang bisa dibelanjakan (stabilitas, tingkat,
serta pola waktu).
c. Kepribadian dan Konsep Diri
Kepribadian (personality) merupakan sekelompok karakter
seseorang yang menimbulkan respons yang relative konsisten
dan bisa bertahan lama terhadap rangsangan dalam sebuah
lingkungan (termasuk perilaku pembelian).
d. Gaya Hidup dan Nilai
Gaya hidup (lifestyle) merupakan suatu pola hidup dari
seseorang yang tercermin dalam minat atau keinginan,
aktivitas, dan pendapatan.
4. Faktor Psikologis
Tugas pemasaran adalah mengetahui apa yang terjadi dalam ingatan
konsumen diantara kemunculan rangsangan pemasaran dari luar
dan keputusan pembelian akhir. Empat faktor psikologis yaitu
motivasi, persepsi, pembelajaran, dan memori.
a. Motivasi
Keinginan sebagai motif (motive) saat keinginan itu
mengalami peningkatan sampai dengan tingkat intensitas yang
layak sehingga memotivasi kita untuk segera bertindak.
b. Persepsi
Persepsi (perception) merupakan suatu sistem untuk
menciptakan deskripsi terhadap dunia yang lebih berarti guna
memasukkan berita, dimana kita tinggal memastikan,
mengurus, dan menerjemahkan berita tersebut.
c. Pembelajaran
Pembelajaran (learning) memotivasi kepribadian kita
berdasarkan dari pengalaman yang muncul.
d. Memori
Seluruh berita dan pengetahuan yang kita jalani pada saat kita
melewati waktu dapat berakhir dalam ingatan jangka panjang
kita

No comments:

Post a Comment