Pengertian Persepsi Harga

 

Pengetahuan konsumen terhadap suatu harga dapat menyangkut
seberapa banyak informasi yang diterima tentang harga serta dibuat
berkesan bagi mereka. Didalam pengolahan kognitif tentang suatu
informasi harga, konsumen bahkan mampu membandingkan antara
harga yang dinyatakan dengan harga yang tertera langsung atau kisaran
dari suatu harga yang konsumen pikirkan atas produk tersebut. Harga
yang sudah ada dipikiran calon pembeli tersebut merupakan harga yang
digunakan sebagai pembanding dan disebut sebagai harga acuan
internal. Harga acuan internal merupakan harga yang sudah dianggap
pantas oleh para calon pembeli karena harga tersebut sudah ada
dipikran konsumen sebagai harga pasar yang rendah atau tinggi. Pada
intinya harga acuan internal merupakan harga yang digunakan oleh
konsumen sebagai acuannya untuk mengevaluasi suatu harga yang
tertera dan apakah harga tersebut bisa diterima atau tidak oleh calon
pembeli (Peter & Olson 2008).
Campbell pada Cockril dan Goode (2010:368) mengatakan
bahwa persepsi harga adalah suatu faktor psikologis dari dalam diri
sendiri maupun orang lain yang dapat mempengaruhi reaksi konsumen
dalam menilai suatu harga.
Menurut Kotler dan Amstrong (2008) Persepsi harga (price
perception) adalah nilai yang tercantum dalam suatu harga yang
berhubungan dengan manfaat dan memiliki atau menggunakan suatu
produk atau jasa.
Berdasarkan difinisi diatas dapat disimpulkan bahwa persepsi
harga merupakan pandangan konsumen terhadap suatu harga, untuk
dievaluasi apakah harga yang tertera dapat diterima.