Saturday, July 29, 2023

Tujuan Penetapan Harga

 


Menurut Philip & Kotler (1992 : 122) dalam Laksana (2019:108) terdapat
enam tujuan penetapan harga oleh suatu perusahaan, yaitu :
1) Bertahan hidup
2) Maksimalisasi laba jangka pendek
3) Memaksimumkan pendapatan jangka pendek
4) Pertumbuhan penjualan maksimum
5) Menyaring pasar secara maksimum
6) Unggul dalam suatu produk
Menurut Laksana (2019:108) tujuan ditetapkannya harga yaitu :
1) Profit maximalization pricing (maksimalisasi keuntungan) yaitu untuk
mencapai maksimalisasi keuntungan.
2) Market share pricing (penetapan harga untuk merebut pangsa pasar).
Dengan harga yang rendah, maka pasar akan dikuasai, syaratnya pasar
cukup sensitif terhadap harga, biaya produksi dan distribusi turun jika
produk naik, dan harga turun pesaing sedikit.
Market skimming pricing yaitu jika ada sekelompok pembeli yang
bersedia membayar dengan harga yang tinggi terhadap produk yang
ditawarkan, maka perusahaan akan menetapkan harga yang tinggi
walaupun kemudian harga tersebut turun, dengan syarat pembeli cukup,
perubahan biaya distribusi lebih kecil dari perubahan pendapatan, harga
naik tidak begitu berbahaya terhadap pesaing, dan harga naik
menimbulkan kesan produk berbahaya terhadap pesaing.
3) Current revenue pricing (penetapan laba untuk pendapatan maksimal).
Penetapan harga yang tinggi untuk memperoleh revenue yang cukup agar
uang kas cepat kembali.
4) Target profit pricing (penetapan harga untuk sasaran). Harga berdasarkan
target penjualan dalam periode tertentu.
5) Promotional pricing (penetapan harga untuk promosi). Penetapan harga
untuk suatu produk dengan maksud untuk mendorong penjualan produkproduk lain. Ada dua macam :
a) Loss leader pricing, penetapan harga untuk suatu produk agar pasar
mendorong penjualan produk yang lainnya.
b) Prestice pricing, penetapan harga yang tinggi untuk suatu produk
guna meningkatkan image tentang kualitas.

No comments:

Post a Comment